Nama : NURANI
Kelas : MI.A(Reg.A)
MK : Prilaku
Organisasi
Dosen : pak satria novari, S.kom M.kom
BIOGRAFI
REZA
RAHADIAN
v Kehidupan
awal
Reza lahir di Bogor, 5 Maret 1987 anak dari pasangan Rahim dan
Pratiwi Widantini Matulessy. Nama Rahadian adalah gabungan dari nama
orangtuanya yang artinya anak buah hati dari Rahim dan Pratiwi, sedangkan
Matulessy adalah nama keluarga sang ibu.
Masa
kecilnya di habiskan di 3 kota. Bersama Ibunya, ia tinggal di rumah nenek di
bilangan Gadog, Bogor.
Orangtuanya telah berpisah sejak ia menginjak usia 6 bulan. Kendati tumbuh
sejak kecil bersama Ibu yang menjadi orangtua tunggal, ia tak pernah merasa
kehilangan figur Ayah. Sejak kecil, Reza tumbuh di tengah keluarga yang
menganut agama berbeda dengannya. Sang ibu yang menganut agama Nasrani, selalu
mengajarkan Reza, yang beragama Islamuntuk memiliki
sikap saling toleransi di antara umat beragama.
v KARIR
Reza memulai awal karier di dunia hiburan dengan menjadi seorang model.
Sebelumnya, Reza berhasil meraih juara Favorite
Top Guestmajalah Aneka Yess! Tahun 2004. Meskipun ia tidak pernah
menjadi model profesional. Sebaliknya, ia menganggap pemodelan sebagai cara
untuk membantunya menjadi seorang aktor. Reza mengawali karier aktingnya di
sinetron, seperti di antaranya "Culunnya Pacarku", produksi Rapi Films pada
tahun 2005 silam. Dia mengawali debut filmnya pada tahun 2007, dengan genre
film horor-komedi. Dari sinetron, Reza pun mulai mendapat beberapa tawaran
bermain di film layar lebar. Tahun berikutnya dia berakting di film horor
yakni Ghost Island.
Reza bermain di film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo berjudul Perempuan Berkalung Sorban, ini merupakan pertamanya yang mendapat pengakuan kritis pada tahun
2009. Meskipun awalnya dia mengikuti audisi untuk karakter minor, Hanung
memilih Reza untuk memainkan peran yang lebih besar - yakni Samsuddin, karakter
utama yang berwatak yang kasar, suami yang berpoligami. Melalui film Perempuan Berkalung Sorban, Reza
berhasil meraih Piala Citra 2009 untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik.
Dia berakting di empat film lain tahun itu yakni termasuk 3 Hati Dua Dunia,Satu Cinta yang berhasil membuat Reza meraih pemenang sebagai
Pemeran Utama Pria Terbaik di Festival Film Indonesia, dan Alangkah Lucunya (Negri ini). termasuk tiga film komedi lainnya.
Pada tahun 2011 Rahadian berakting dalam empat film. Ini termasuk
peran Tudo, ahli lumba-lumba, dalam debut sutradara Kamila Andini yang
berjudul The Mirror
Never Lies; untuk
peran di film ini, Reza mempelajari tentang lumba-lumba di Ancol, Jakarta
Utara. Selain akting ia menyutradarai film pendek,
berjudul Sebelah.
Reza
bermain dalam enam film pada tahun 2012. Untuk film brokenhearts, di mana ia bermain sebagai
seorang anoreksia, ia kehilangan 10 kilogram untuk
mempersiapkan perannya. Kemudian ia berakting di film Perahu Kertas dan sekuelnya, yang diadaptasi
dari novel dengan nama yang sama oleh Dewi Lestari;
Reza berperan sebagai Remi, seorang pengusaha yang menjadi pelapis romantis
untuk tokoh utama. Menurut Niken Prathivi , jurnalis dari The Jakarta Post berpendapat
bahwa Reza telah tampil baik "seperti yang diharapkan", menunjukkan
perjuangan mental antara cinta dan bisnis.Menjelang akhir tahun 2012, Reza memainkan peran mantan
presiden B.J. Habibie di biografi Faozan Rizal dengan
film berjudul Habibie & Ainun, yang menceritakan romansa antara Habibie dan isterinya, Ainun (diperankan oleh Bunga Citra Lestari). Dalam sebuah artikel, Niken
Prathivi menulis bahwa Reza telah memberikan representasi "sempurna"
dari mantan presiden dan tingkah lakunya.Hal itu membuat Reza berhasil meraih
Pemenang di kategori Pemeran Utama Pria Terbaik pada Festival Film Indonesia
2013.
FilmSunting
Tahun
|
Film
|
Peran
|
Catatan
|
2007
|
Beni
|
||
2008
|
Michael
|
||
2009
|
Nugroho
|
||
Gery
|
|||
Zein
|
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2009
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung 2010 |
||
Braga
|
|||
Samsuddin
|
|||
2010
|
Muluk
|
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2010
|
|
Rosid
|
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2010
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Awards 2011 Pemenang– Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung 2011 |
||
Laki-laki
|
dalam
segmen "Jalan Pintas"
|
||
Dodi
|
|||
2011
|
Pengkor
|
||
Soleh
|
|||
Tudo
|
|||
Abi
Usman
|
|||
-
|
sebagai
sutradara
|
||
2012
|
Adrian
|
||
Jamie
|
|||
Remi
|
|||
Remi
|
|||
Rachmat
|
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2012
|
||
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2013
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terfavorit Indonesian Movie Awards 2013 Pemenang– Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung 2013 |
|||
2013
|
Ahmad
|
||
-
|
sebagai
sutradara
|
||
Adi
|
|||
-
|
sebagai
sutradara
|
||
Azis
|
Nominasi
– Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2014
|
||
2014
|
Fikri
|
||
Biru
|
|||
Fahri
|
|||
Angin
Timur
|
|||
2015
|
Satrio
|
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2015
|
|
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2015
|
|||
Danu
(voice)
|
sebagai Pengisi suara
|
||
2016
|
Bimo
|
||
Bossman
|
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2016
Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Actors Awards 2017 Pemenang– Pemeran Utama Pria Terfavorit Indonesian Movie Actors Awards 2017 Pemenang– Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung 2016 Pemenang– Pemeran Utama Pria Terbaik Piala Maya2016 |
||
Nominasi
– Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung
2016
|
|||
Man from
Somewhere
|
|||
2017
|
Gerbang
Neraka(Firegate)
|
Tomo
Gunadi
|
|
Dr.
Syarief
|
|||
Aldebaran
Risjad (Ale)
|
|||
Jejak Dedari
|
Mangku
Dalang
|
||
-
|
sebagai
narator (pencerita) dalam Bahasa Indonesia
|
||
Biru
Laut
|
|||
2018
|
Pengki
|
||
Harun
|
|||
Bossman
|
v SINETRONSUNTING
3.
Aku Hamil
4.
Idola
5.
Cinta SMU 2
7.
ABG
8.
Isabella
v PRESENTERSUNTING
2.
Gebyar
BCA, 2014
v PENGHARGAAN DAN NOMINASI
Artikel Utama: Penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Reza Rahadian
v
REFERENSI
4.
^ "Jadi Dosen, Reza Rahadian
Larang Siswa Main Ponsel di Kelas". CNN Indonesia. 19 September 2018. Diakses tanggal 20
September 2018.
5.
^ "Reza Rahadian: Keluarga Saya
Nasrani, Saya Saja yang Muslim dan Puasa". Kumparan.com. 18 Mei 2017. Diakses tanggal 19 Mei 2017.
6.
^ a b c d "Filmografi untuk Reza Rahadian
Matulessy". filmindonesia.or.id. Diakses tanggal 24 Agustus 2014.
7.
^ a b c Post, The Jakarta. "Reza Rahardian: Young actor
with many faces". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 24 Agustus 2014.
8.
^ "Reza Rahadian -
IdFilmCenter". www.indonesianfilmcenter.com (dalam
bahasa Inggris). Diakses
tanggal 24 Agustus2014.
9.
^ "Filmografi untuk Reza Rahadian
Matulessy". filmindonesia.or.id. Diakses tanggal 24 Agustus 2014.
10. ^ Post, The Jakarta. "Reza Rahadian : All about
making movies". The
Jakarta Post(dalam bahasa Inggris).
Diakses tanggal 24 Agustus 2014.
11. ^ Post, The Jakarta. "The chosen heart". The Jakarta
Post (dalam bahasa Inggris).
Diakses tanggal 24 Agustus 2014.
12. ^ Post, The Jakarta. "'Habibie & Ainun':
Relentless strength behind Habibie". The Jakarta
Post (dalam bahasa Inggris).
Diakses tanggal 24 Agustus 2018.
13. ^ "Ada Reza Rahadian di "Sebelah"". Gali Sinema. 28 April
2013. Diakses tanggal 26
Agustus 2018.
14. ^ Shaidra, Aisha (13 Desember
2017). "Laut Bercerita, Kala Novel
Turut Divisualisasi dalam Film Pendek". Tempo. Diakses tanggal 26 Agustus 2018.
16.
^ Fridays, Seven. "THE GIFT MOVIE 2018 FILM INDONESIA | THE GIFT MOVIE ID". thegift.co.id. Diakses tanggal 26 Agustus2018.
Penalaran
luar
Penghargaan
dan prestasi
|
||
Posting Komentar