MAKALAH ENTREPRENEURSHIP
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : NURANI
NPM :1723025
KELAS :
MI.A REG.A
DOSEN :
ERWIN ARIANTO, MM
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AKMI BATURAJA
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,
karena dengan rahmat dan karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan untuk
menyelesaikan makalah ini. Makalah
ini disusun untuk memenuhi tugas dalam mendapatkan nilai mata kuliah Entrepreneurship
pada Program Studi Manajemen Informatika AMIK AKMI BATURAJA.
Tidak lupa Penulis ucapkan terimakasih kepada dosen
pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan
makalah ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak
kekurangan.
Oleh sebab itu Penulis sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembaca dan teman-teman. Amin...
Demikianlah yang saya dapat paparkan dalam makalah ini
kalau ada kata yang kurang mohon di maafkan sekian dan terima kasih.
Baturaja, Desember
2019
Penulis
NURANI
NPM. 1723025
DAFTAR ISI
HALAMAN
COVER
...................................................................................................... i
KATA
PENGANTAR ................................................................................ ii
DAFTAR
ISI ............................................................................................. iii
BAB
III
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang .................................................................... 1
B.
Visi ........................................................................................ 1
C.
Misi ........................................................................................ 1
D.
Tujuan Membuat
Usaha Kecil ........................................... 2
BAB III PEMBAHASAN
A.
Gambaran Umum Produk .................................................. 3
B.
Analisis STP (Segmentation, Targeting &
Positioning) ... 3
C.
Analisis Peluang Usaha (SWOT) ........................................ 4
D.
Keunggulan dan Fungsi Produk ......................................... 5
E.
Analisis Marketing Mix ....................................................... 5
BAB
III PROSES PRODUKSI
A.
Bahan-Bahan Peralatan dan Perlengkapan ........................ 7
B. Proses Kerja ........................................................................... 8
C. Perhitungan Biaya ................................................................ 10
BAB
IV PENUTUP
A.
Kesimpulan ............................................................................. 12
B.
Saran ....................................................................................... 12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Bercita-cita menjadi seorang
wirausaha sukses dan memiliki, banyak harta yang melimpah tentunya menjadi
keinginan setiap orang, begitupun dengan penyusun. Tidak mustahil, itu semua
dapat menjadi kenyataan asalkan dilakukan dengan usaha dan do’a. Begitu banyak kisah sukses wirausaha-wirausaha yang memulai kariernya dari
nol. Mereka berjuang selama bertahun-tahun untuk membangun usahanya. Mereka
berusaha keras dan tahap demi tahap membuat usahanya semakin maju.
Untuk mempertahankan usahanya
dalam persaingan dibutuhkan kecerdasan dan keinginan yang kuat untuk tetap
bertahan didunia usaha itu sendiri. Keuletan dan tekad merupakan modal utama
dalam menjalankan usaha yang ingin dikembangkan. Kisah-kisah inilah yang
menjadi panutan dan inspirasi bagi penyusun dan terdorong rasa keinginan
membuka usaha yang dapat menguntungkan.
Untuk mewujudkan inspirasi dan
cita-citanya, penyusun berinisiatif membuka usaha kecil yang bernama “Hottang”. Hottang adalah berupa suatu makanan ringan yang berbahan dasarkan sosis, kentang dan jagung.
B. Visi :
Menciptakan makanan yang unik yang berbahan dasar dari sosis, jagung, dan
kentang yang bergizi, higienis dan terjangkau.
C. Misi :
·
Memperkenalkan kepada masyarakat jajanan yang
murah, enak, dan higienis.
·
Menggunakan bahan baku yang berkualitas baik dan bermutu
tinggi serta murah harganya.
·
Meningkatkan jalur pemasaran untuk hottang (hotdog
kentang).
·
Memberikan pelayanan sebaik-baiknya dengan
mengutamakan kepuasan pelanggan.
D. Tujuan
Membuat Usaha Kecil
1.
Melatih
mental berwirausaha sejak dini.
2.
Melatih berwirausaha
sendiri.
3.
Menciptakan
lapangan kerja.
4.
Menambah
penghasilan dan pengalaman.
5.
Langkah awal
menuju kesuksesan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Produk
Nama Produk : HOTTANG
(hotdog kentang)
Jenis Produk :
Cemilan
Lokasi :
Kawasan sekitar rumah
B. Analisis STP
( Segmentation, Targeting & Positioning )
1. Segmentation
(Segmentasi)
Adalah
proses membagi pasar keseluruhan suatu produk atau jasa yang bersifat heterogen kedalam beberapa segmen dimana masing-masing segmen
cenderung bersifat homogen dalam berbagai aspek. Kelompok konsumen yang memungkinkan untuk dijadikan sebagai pasar sasaran
dari hottang ini adalah konsumen dari kelompok bawah sampai kelompok atas, dengan
alasan :
a.
Semua
kelompok konsumen tersebut mengenal dan menyukai makanan tersebut.
b.
Dari bahan
dasar yang mengandung karbohidrat dan protein yang dibutuhkan oleh tubuh.
c.
Harga
terjangkau dan dijamin halal.
2. Targeting
Adalah
proses penentuan pasar sasaran dan optimalisasi segmen pasar. Sasaran pasar yang dituju adalah hampir
sebagian besar masyarakat dari berbagai
kelompok dan lebih di khususkan bagi anak-anak, remaja, dan orang dewasa yang
menggemari makanan ringan.
3. Positioning
Adalah
tindakan membangun persepsi dan mengkomunikasikan manfaat pokok yang istimewa
dari produk dalam pasar sehingga suatu produk dapat memiliki karakteristik
tertentu hingga dapat menarik perhatian konsumen, agar konsumen mau membeli.
Manfaat hottang antara lain :
a.
Cocok untuk
sarapan pagi maupun cemilan
b.
Mengandung
karbohidrat dan protein yang diperlukan tubuh
c.
Mengenyangkan
dan menyehatkan badan
C. Analisis Peluang Usaha (Analisis S.W.O.T)
Mengetahui bahwa usaha ini memiliki kekuatan, kelemahan, peluang, dan
ancaman.
1. Strength
(Keunggulan Usaha) :
·
Modal
untuk memulai usaha kecil.
·
Potensi
usaha sangat besar.
·
Bahan
bakunya yang mudah di cari.
·
Bisa di
gunakan untuk makanan pengganti.
·
Tidak
menggunakan bahan pengawet.
·
Respon
masyarakat pada produk kami positif terhadap adanya hottang.
2.
Weekness
(Kelemahan Usaha) :
·
Usaha
yang kami buka terbilang baru belum ada pesaing.
·
Tidak
tahan lama.
·
Harga
bahan bakunya kadang-kadang naik
·
Belum
dikenal dikalangan masyarakat Baturaja.
·
Jumlah
tenaga pembantu tidak terbatas.
3.
Opportunity (Peluang Usaha) :
·
Dapat
dengan mudah memasuki target pasar, karena belum adanya pesaing.
·
Digemari
oleh semua kalangan.
·
Keunggulan
usaha ini sangat baik sekali karena mengandung protein yang cukup tinggi.
·
Bisa
sebagai pengganti makanan untuk lauk.
·
Tarif yang kami jual murah.
4.
Threath (Ancaman Usaha) :
·
Jaringan
usaha belum luas.
·
Kalau
tidak abis makanan tersebut tidak bisa di olah kembali.
D.
Keunggulan dan Fungsi Produk
Setiap produk yang kami jual
pasti memiliki keunggulan dan fungsi, adapun keunggulan dan fungsi produk kami
yaitu :
·
Cepat
saji.
·
Dapat di
tambahkan saus.
·
Makanan
yang halal.
·
Harga yang
relatif terjangkau.
·
Kebersihan
dan rasa yang terjamin
E. Analisis
Marketing Mix (Baruan Pemasaran)
1. Product (Produk)
Suatu titik
yang berkaitan dengan produk itu sendiri, seperti direferensi produk dengan
lainnya yang membuat produk tersebut mempunyai image tersendiri beserta
inovasinya. Produk yang
diunggulkan bernama Hottang.
2. Price
Taktik dalam
penepatan harga yang tepat, yang berhubungan langsung dengan laba usaha dan
juga digunakan sebagai indikator nilai
bagi konsumen dalam perhitungan harga produk dimulai dari harga produk,
presentasi laba dan harga jual persatuan. Metode penetapan harga yang digunakan adalah metode cost plus pricing,
adalah penetapan harga jual berasal dari harga pokok ditambah laba yang
diharapkan.
3. Promotion (Promosi)
Promosi adalah
suatu taktik yang biasa digunakan untuk menstimulasi seseorang sehingga mau
melakukan pembelian atau men-sugesti seseorang akan produk yang ditawarkan. Dalam memasarkan hottang ini,
penyusun menggunakan strategi promosi personal selling, yaitu mendatangi
langsung calon konsumen untuk menjelaskan manfaat & keunggulan produk.
Dengan cara membujuk, merayu, dan memengaruhi calon pembeli sehingga
menciptakan permintaan.
4. Place
(Tempat)
Suatu proses
penyaluran produk pada konsumen memulai berbagai cara yang di anggap efisien
dan efektif oleh produsen. Strategi distribusi yang digunakan adalah distribusi
langsung, dimana penjual secara langsung mendatangani calon pembeli dipasar.
BAB III
PROSES PRODUKSI
A. Bahan–Bahan,
Peralatan dan Perlengkapan
1. Bahan–Bahan
No.
|
Nama Bahan
|
Spesifikasi
|
Volume
|
Satuan
|
1.
|
Kentang
|
Segar
|
10
|
Buah
|
2.
|
Sosis
|
Gaga
|
2
|
Bungkus
|
3.
|
Minyak
Goreng
|
Bimoli
|
0,50
|
KG
|
4.
|
Saus
|
ABC
|
1
|
Pcs
|
5.
|
Penyedap
Rasa
|
Royco
|
2
|
Bungkus
|
6.
|
Jagung
|
Segar
|
2
|
Buah
|
7.
|
Tepung Terigu
|
Segitiga Biru
|
1,5
|
Kg
|
8.
|
Air Putih
|
-
|
1
|
Ml
|
No.
|
Nama Alat
|
Spesifikasi
|
Volume
|
Satuan
|
1.
|
Kompor Gas
|
Rinai
|
1
|
Buah
|
2.
|
Gas Elpiji
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
3.
|
Kwali
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
4.
|
Toples Kotak
|
Besar
|
1
|
Buah
|
5.
|
Mangkuk
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
6.
|
Tusukan
|
Bambu
|
1
|
Bungkus
|
7.
|
Pisau
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
8.
|
Talenan
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
9.
|
Spatula
|
Sedang
|
1
|
Buah
|
10.
|
Plastik Mika
|
Sedang
|
25
|
Buah
|
B. Proses Kerja
1. Persiapan
- Potong kentang berbentuk dadu- Sosis
- 1 buah
mangkok sedang dan sendok
- Siapkan
tusuk sate yang sudah di bersihkan
- Siapkan saus
pedas
- Parut
jagung sampai halus
2. Cara
Pembuatan
- Campurkan semua bahan tepung terigu, jagung
yang sudah di parut, penyedap rasa, dan air secukupnya
- Aduk rata semua bahan agar menyatu
- Goreng potongan kentang tadi menjadi
setengah matang
- lumuri sosis yang sudah diberi tusuk sate
dengan adonan dan tata kentang kesekeliling sosis
- Jika
sudah masukan semua hottang ke dalam lemari es ½ jam biar kentang benar-benar
menempel
- Jika
sudah ½ jam keluarkan hottang lalu goreng dengan minyak panas
- Jika sudah
kecoklatan angkat dan sajikan dengan saus sambal apabila tidak suka pedas
jangan beri saus pada hottang
3. Cara
penyajian
- Tarulah hottang yang
sudah matang kedalam plastik mika
- Siapkan saus
pedas dan limuri
hottang dengan saus pedas
- Jika
tidak suka pedas jangan limuri hottang denga saus pedas
- Streples plastik mika dan hottang pun siap
di nikmati
C.
Perhitungan Biaya
1. Perhitungan Biaya
:
a. Bahan dan
Perlengkapan
No.
|
Nama
Bahan
|
Volume
|
Satuan
|
Harga
satuan
|
Jumlah
|
1.
|
Minyak Goreng
|
0,50
|
Kg
|
Rp. 12.000,00
|
Rp. 6.000,00
|
2.
|
Sosis
|
2
|
Pcs
|
Rp. 24.000,00
|
Rp. 24.000,00
|
3.
|
Saus
|
1
|
Pcs
|
Rp. 4.000,00
|
Rp. 4.000,00
|
4.
|
Tusukan
|
1
|
Bungkus
|
Rp. 12.000,00
|
|
5.
|
Gas elpiji
|
Rp. 18.000,00
|
|||
6.
|
Royco
|
2
|
Bungkus
|
Rp. 1.000,00
|
|
7.
|
Plastik Mika
|
25
|
Buah
|
Rp. 5.000,00
|
|
8.
|
Jagung Manis
|
2
|
Buah
|
Rp. 5.000,00
|
|
9.
|
Tepung Terigu
|
1,5
|
Kg
|
Rp. 12.000,00
|
|
10.
|
Kentang
|
10
|
Buah
|
Rp. 12.000,00
|
|
Jumlah
|
Rp. 99.000,00
|
b. Biaya Lain-Lain
Biaya promosi Rp. 3.000,00
Total Biaya Rp. 102.000,00
Jumlah produk yang dihasilkan
: 25 buah
Jadi, Harga Pokok Persatuan
(HPP)
= Total Biaya : Rp. 102.000,00 = Rp.4.080,00
JumlahProduksi 25
2. Presentase
Laba
Laba yang
diharapkan 25% dari harga pokok
Laba : 25 X Rp. 4.080,00 = Rp. 1.020,00
100
3. Harga Jual
Persatuan
Harga Jual : Harga
Pokok + Laba
: Rp. 4.080 + Rp. 1.020,00
:
Rp. 5.100,00
Jadi, harga jual hottang ini adalah Rp.5.100,00 (Rp. 5.000,00)
4.
Perhitungan Laba / Rugi
-
Pendapatan : 25 buah X Rp. 5.000,00 = Rp. 125.000,00
-
Biaya-biaya : = Rp.102.000,00
-
Laba Bersih = Rp. 23.000,00
5.
Laporan Perubahan Modal
Modal Awal = Rp. 120.000,00
Laba Bersih = Rp. 23.000,00
= Rp. 143.000,00
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Marketing
Plan memuat tentang STP (Segmentation, Targeting & Positioning)
dan 4P (Product, Place, Price &
Promotion).
2. Dengan Marketing Plan yang baik
diharapkan penjualan barang akan meningkat.
3. Dibutuhkan inovasi-inovasi terhadap produk dalam berwirausaha.
B. Saran
Agar pelaksanaan suatu usaha dapat
berjalan lancar, maka harus mempunyai saran, antara lain :
1. Percaya dan
yakin bahwa usaha bisa di laksanakan dan berjalan lancar.
2. Mempunyai
etos kerja yang tinggi.
3. Mau
mendengarkan kritik dan saran dari orang lain.
4. Tidak mudah
putus asa.
5. Mengutamakan
kepuasan pelanggan.
6. Disiplin,
bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif serta mampu menghasilkan produk yang
berkualitas.
Posting Komentar